Thursday, January 26, 2006

Spill it out, tell her/him !

Kadang aku suka heran pada orang2 yang merasa amat susah untuk mengemukakan kebenaran perasaan yang ada di hatinya, jika sudah menyangkut hal2 yang di sebut "LOVE".
Sebenarnya, kalau boleh dibilang, 80% orang yang "curhat" padaku tentang love, selalu memiliki masalah yang intinya sama, dan tentu saja, 80% anjuranku tentang love juga pada intinya tetap sama, yaitu --> SPILL IT OUT, LET HIM/HER KNOW.

ambil contoh, ada teman perempuanku yang merasa kecewa pada pacarnya, karena pacarnya tidak pernah menunjukkan perhatian khusus padanya sejak mereka jadian. Kekecewaanya terus bertambah seiring waktu. "Benteng" yang menahan dia untuk membicarakan hal ini dengan pacarnya, adalah " Aku takut dia marah, aku takut akan dicap manja dan meminta selalu lebih".
Sekilas, terdengar sebagai pernyataan yang valid, tapi bagiku, malah terdengar konyol.
Maksudku, apa yang dia khawatirkan kan belum tentu terjadi, sedangkan perasaan kecewa dia sudah jelas dan nyata. Bentengnya, hanyalah anggapan dia semata. He is your boyfriend for god sake ! Tell him your feeling, and sort it out together, That is the art of relationship !
Akan jauh lebih baik, jika pacarnya tahu akan keadaan hubungan mereka sebenarnya dan kemudian mereka duduk bersama, mencari solusinya.

Ada lagi, pernah salah satu temanku, Geri, bercerita padaku bahwa dia "ditembak" oleh cewek (ceweknya memang cukup agresif), yang kebetulan bukan tipe yang dia suka dan dia tidak mungkin menerima dia.
Lucunya, bukannya menolak langsung, geri malah bilang pada cewek itu bahwa dia sesungguhnya suka dan sayang juga, tapi masih belum mungkin untuk jadian, karena dia masih konsentrasi untuk SPMB ( yep, geri lebih muda dariku).
Kemudian dia bertanya padaku, apa tindakannya benar ? karena dia tidak mau cewek itu terlalu kecewa dan benci padanya, berhubung dia sudah sekelas dengannya selama 1 tahun dan selama ini hubungan dengannya sebagai teman baik2 saja.

OK Geri, jadi kamu lebih memilih untuk membohongi dia, memberi dia harapan kosong, dan "menggantung" dia ?

Bagiku, kedengarannya, tindakan itu malah seperti menyiksa.
Setidaknya, kalau geri menolak dia, dengan cara halus tentunya, dan menceritakan, bahwa dia sangat tidak suka pada cewek yang merokok ( ini dia alasan utamanya ), mungkin dia bisa memperbaiki sifatnya di kemudian hari.
Kalau memang sebenarnya suka, kenapa tidak dicoba menjalin hubungan dengannya dan secara berangsur-angsur "mendidik" cewek itu ?
For God Sake, Stop the lie, tell the truth, spill it out, tell her the truth !
Apa kamu ga tahu ? bahwa yang paling perih dalam soal cinta itu adalah kalau kamu dibohongi, atau digantung tanpa kepastian ?? She is your friend right ?
Kalau sampai ketahuan dari orang lain, geri bukan lagi akan dibenci selama seminggu, tapi bakalan seumur hidup, dan chance untuk memperbaiki sifat cewek itu akan semakin kecil, karena dia akan menganggap --> "geri adalah seorang pembohong yang bedebah, apa salahnya dengan cewek yang merokok ?"

masih banyak lagi kasus yang disodorkan padaku, aneh, unik dan macam2, yang pada dasarnya, masalahnya tetap sama. yang paling umum, tentu saja, tidak berani mengungkapkan perasaan suka/sayang karena benteng emosional yang amat beragam.

Hey people, love is about truth and trust !

well, just my opnion in this late of night.

eighterz '06

Friday, January 20, 2006

i like this song nowadays

Old song, always have a great lyrics :)

I would take the stars out of the sky for you
Stop the rain from falling if you asked me to
I'd do anything for you, your wish is my command
I could move a mountain when your hand is in my hand

Words could not express how much you mean to me
There must be some other way to make you see
If it takes my heart and soul you know I'd pay the price
Everything that I possess I'd gladly sacrifice

Oh you to me are everything
The sweetest song that I could sing
Oh baby, oh baby
To you I guess I'm just a clown
Who picks you up each time you're down
Oh baby, oh baby
You give me just a taste of love
To build my hopes upon
You know you've got the power girl
To keep me holding on
So now you've got the best of me
C'mon and take the rest of me
Oh baby

Though you're close to me we seem so far apart
Maybe given time you'll have a change of heart
If it takes forever girl then I'm prepared to wait
The day you give your love to me won't be a day too late

:)

Monday, January 09, 2006

God's Way....

Satu hari seorang laki2 menemukan kepompong yang sedang mulai terbuka, lubang kecil terbuka di kepompong itu, yang sepertinya akan menjadi tempat keluar sang kupu2. Dia duduk dan memperhatikan perjuangan sang kupu2 untuk keluar dari kepompongnya melalui lubang yang terlihat kecil jika dibandingkan dengan ukuran kepala dan bagian atas tubuh sang kupu2 tersebut. 2 jam kemudian, sang kupu2 terlihat capai, dan berhenti berjuang keluar. Tampaknya sang kupu2 cuma bisa sampai situ, tidak mampu untuk berjuang keluar lagi karena tubuh dan sayapnya tersangkut oleh kepompongnya sendiri.
Laki2 itu memutuskan untuk membantunya, dia ambil gunting, lalu merobek lubang yang kecil tersebut dengan hati2 agar cukup besar untuk sang kupu2.
Sang kupu2 kemudian bisa keluar dengan mudah, sayapnya terlihat kecil dan kusut.
Laki2 itu kembali duduk memperhatikan proses selanjutnya, dengan berharap, sayap kupu2 tersebut akan mengembang indah dan kemudian terbang.
Tapi, tidak terjadi apa2 !
Sang kupu2 hanya bisa merangkak di tanah dengan sayapnya yang tetap kecil dan kusut itu. Tidak pernah bisa untuk terbang.

Laki2 tersebut, dengan didorong kebaikan hatinya, berusaha menolong kupu2 tersebut dengan caranya, dia tidak tahu bahwa kepompong yang liat dan lubang yang kecil tersebut adalah cara tuhan untuk memaksa kupu2 tersebut berusaha sedemikian rupa untuk keluar, memaksa badannya untuk mengalirkan cairan dari tubuhnya ke sayapnya, sehingga pada saat dia berhasil keluar, sayapnya akan mampu mengembang dengan indah dan siap untuk terbang.

Kadang sebuah perjuangan adalah hal yang kita butuhkan untuk hidup, Kalau tuhan menyediakan kehidupan yang mudah untuk kita, hal itu akan menghancurkan kita sendiri. Kita tidak akan bisa jadi kuat sebagaimana seharusnya, Kita tidak akan bisa terbang !

Saat aku minta Kekuatan..
Tuhan memberiku kesulitan untuk membuatku kuat

Saat aku minta Kebijaksanaan..
Tuhan memberiku masalah untuk diselesaikan

Saat aku minta Kekayaan dan Kejayaan
Tuhan memberiku otak dan otot untuk bekerja

Saat aku minta keberanian..
Tuhan memberiku bahaya untuk kulewati

Saat aku minta cinta..
Tuhan mengirim orang yang bermasalah untuk kutolong

Saat aku minta Kesenangan..
Tuhan memberiku kesempatan

Mungkin aku tidak mendapat apa yang kuminta,
Tapi aku selalu mendapat apa yang kubutuhkan

Allhamdulillah.

8erz'05

friends and enemy

Aku punya satu teman yang cukup eksentrik. Sejauh yang kulihat, orangnya menyenangkan, pandai bicara, dan selalu dikelilingi oleh pikiran positif.
Satu perbincangan dengannya yang sampai saat ini aku terus ingat adalah tentang pandangannya dalam hal teman dan musuh.
" 8erz, aku ini jauh dari ortu dan rumahku di jawa timur sana. oleh karena itu, aku selalu berusaha untuk mengumpulkan teman2 baik di sekitarku, berusaha dengan sepenuh hati untuk menyayangi mereka seperti keluargaku sendiri, curhat teman-temanku yang dibagi kepadaku kuanggap sebagai sesuatu yang berharga dan pasti aku akan ikut berpikir seolah-olah itu masalahku sendiri.Aku pikir tanpa teman-teman baikku, aku tidak akan bisa bertahan di bandung sampai 3 tahun seperti ini. mereka yang berbagi kebahagiaan maupun kesedihan denganku. Manusia butuh kerabat yang bisa dipercaya dimanapun dia berada. "

Saat itu aku bertanya ," terus, apa kamu punya musuh ?"

Dia menjawab," sampai saat ini, aku rasa aku tidak punya musuh, atau mungkin, boleh dibilang, aku tidak pernah melihat seorangpun sebagai musuhku. "

Aku tertarik dengan pernyataannya dan kemudian kembali lagi bertanya," bagaimana jika seseorang menganggap kamu musuh ?"

Dia tersenyum dan terlihat sedikit senang," Udah kubilang tadi, dengan jauhnya aku dari keluarga dan rumah, dan dengan dikelilinginya aku oleh teman2 yang baik, yang memberiku energi2 positif, aku tak punya kekuatan untuk menganggap seseorang sebagai musuhku, kamu tau 8erz ? dulu, di kampung kelahiranku, aku sering sekali menghabiskan pikiranku untuk musuh2ku, saking seringnya, kadang musuh2 itu cuma bayanganku sendiri, ciptaanku sendiri, orangnya sendiri ngga pernah berniat apa-apa padaku. Dan itu membuatku capek. Pernah dengar pepatah --buat apa buang2 waktu untuk memikirkan musuhmu-- ? Nah, aku sangat setuju dengan pepatah itu. "

Selesai dia bicara, aku tanya lagi," eh wi, pertanyaannya kan, gimana kalau seseorang menganggap kamu musuhnya ?"

Dia tertawa, " yaa, maka aku harus berterima-kasih karena mau repot2 memikirkanku, membenciku, memusuhiku, berpikir dengan keras bagaimana menjatuhkanku, menghabiskan sebagian emosinya untukku. Aku bisa apa untuk mengatur pikiran seseorang ? Yang aku bisa cuma memastikan langkah dan sikapku agar tidak menyakiti seseorang, dan walaupun ternyata aku menyakiti seseorang, aku akan meminta maaf. fair lah "

Aku tersenyum, " Beda cinta dan benci memang tipis ", kataku.

" Totally agree ", sahutnya.

Friday, January 06, 2006

*&$*^$#(^%))$#^&% [^_^]

Hmmpfh...
6 hari dari taun baru, dan aku habiskan dengan diam di rumah, bingung mencari kegiatan, mau main malas keluar, di rumah bulukan nih. Damn, what a bad start :p

Ada good pointnya sih, aku jadi lebih banyak ngabisin waktu dengan keluarga. :)
di lain pihak, terus diusik perasaan bosan yang jadinya keluar dalam bentuk tindakan2 usil ngga jelas ke adik2 bahkan ke tamu2 atau saudara yang datang ke rumah. hehehehe, sorry guyz.

Waktu santai memang perlu ya, tapi kalau kebanyakan, jadinya bingung, badan dan otak yang udah biasa dengan volume kegiatan yang cukup aktif, jadinya serasa berkarat.

Satu-satunya yang jadi hiburan cuman 7000+ lagu di winamp, tapi itu juga mulai terasa membosankan, keluar semacam perasaan bingung mau dengerin lagu apa lagi ? padahal jelas2 aku belum denger semuanya, manusia memang aneh :P

well, kayanya perlu ngerencanain liburan ke luar kota nih, liburan masih 20 hari lagi !
tapi ruginya, kampusku punya masa liburan yang lebih cepat dari kampus lain, jadinya pasti susah ngajak temen2. Atau aku pergi sendiri aja ya ? Alone adventure ?

8erz'06
( post awal taun yang didasarin rasa bingung ngga tau apa yang harus dikerjain :P )

Sunday, January 01, 2006

Appreciate it !

Ada banyak kejadian yang menarik di bulan desember tahun 2005 kemarin, Tp yang paling menonjol adalah, ada beberapa kejadian di sekitarku yang memiliki inti masalah yang sama : Enggan melangkah untuk mendapatkan sesuatu yang berharga karena takut tidak bisa memilikinya selamanya, masalah ini, bahkan sempat singgah pada diriku sendiri juga.
3 orang temanku, memiliki masalah yang kejadian dan objeknya berbeda-beda, namun intinya tetap sama.
Dari berbagai nasihat yang kukumpulkan jugalah, yang membuatku semakin mantap dengan pemikiranku. pemikiran yang kira-kira berbunyi seperti ini : The really important thing is, it's not how long you can have that precious moment, but it's how big you can appreciate that precious moment within yourself.

Sesuatu yang berharga mungkin nanti akan hilang, oleh karena itu, syukurilah sebesar-besarnya ketika sesuatu yang berharga itu ada di tangan kita.

thanks, for all my friends for your words ! it help me and also helped 3 of my friends :)

good bye 2005

Tahun Baru, Semangat Baru !

Welcome 2006.

Kayaknya biasa banget deh. blog yang diisi dengan kata2 seperti itu di tahun baru :P

well, apa saja yang sudah aku dapatkan di tahun 2005 ? A LOT !!
Terima kasih Tuhan atas kesempatan2 yang Kau berikan padaku sepanjang tahun 2005,

kesempatan untuk berbuat nakal, yang cukup untuk membuatku sadar akan pentingnya kepatuhan dan kesetiaan

kesempatan merasakan kesendirian, yang cukup untuk melatih kemandirianku

kesempatan untuk berkenalan dengan banyak orang, yang cukup untuk melatih cara berpikirku, mengembangkan rasa sayangku, melatih jiwa sosialku, membuatku mendapat banyak sekali pelajaran.

kesempatan untuk berada diatas, yang cukup untuk melatih dan mengembangkan rasa tolong menolongku

kesempatan untuk berada di bawah, yang cukup untuk menyadarkanku akan kasih sayang orang2 disekitarku terhadapku

kesempatan mendapat masalah-masalah yang menarik, yang cukup untuk melatih otakku, melatih mentalku, sehingga aku bisa terus meningkatkan kualitasku sebagai manusia

Above all, Terima kasih ya Tuhan, karena aku masih bisa bernafas, masih bisa melihat, masih bisa mendengar, masih bisa mencium bebauan, masih bisa merasakan panas, dingin, kasar dan halusnya sebuah permukaan benda, masih bisa berjalan dengan normal, masih bisa merasakan detak jantungku sendiri, masih bisa merasakan sakit dan menangis ketika terluka, masih bisa tersenyum dan senang saat aku bahagia.

Sungguh, nikmatMU begitu besar, dan aku masih banyak alpa dalam mensyukurinya, oleh karena itu, maafkan hambaMU yang sombong ini.

eighterz 1 januari 2006.